Senin, 12 Juli 2021

MASALAH SAMPAH ADALAH MASALAH SERIUS

 Banjir kini menjadi kasus bencana alam yang kerap terjadi di Indonesia. Bahkan, bencana tersebut saat ini sedang terjadi di Jakarta dan daerah sekitarnya. Banyak hal yang menyebabkan mengapa kejadian banjir ini bisa terjadi dan tidak kunjung usai.

Mulai dari kegiatan alam itu sendiri hingga perbuatan manusia yang merusak ekosistem. Pada dasarnya banjir yang disebabkan oleh perbuatan alam itu sendiri hampir tidak bisa kita kontrol. Contoh yang paling mudah adalah curah hujan yang tinggi. Akan tetapi saat ini penyebab utamanya adalah akibat perbuatan manusia. Kurangnya kesadaran masyarakat akan masalah sampah, kurangnya kesadaran masyarakat yang membuat hal ini terjadi, masyarakat memandang sepele akan masalah sampah padahal hal tersebut bisa menimbulkan bencana besar yang dapat merugikan warga sendiri

Permukaan Sungai Tinggi Akibat Sampah di Dasar

Ada dasarnya, sungai merupakan jenis perairan dengan kecepatan arus yang cepat. Oleh karena itu, tumpukan sampah kecil biasanya akan mudah terbawa dan terakumulasi di laut sehingga jarangan menyebabkan banjir. Berbeda halnya ketika sampah dalam jumlah kecil yang dibuang setiap hari dan dilakukan oleh semua masyarakat sekitar sungai.

Hal tersebut bisa menyebabkan penumpukan di dasar sungai. Tumpukan sampah di sungai ini akan mengakibatkan permukaan air sungai menjadi lebih tinggi sejalan dengan jumlah sampah yang jatuh ke dasar sungai. Ketika permukaan perairan lebih tinggi dibandingkan permukaan tanah, maka luapan tersebut akan memasuki permukiman penduduk sehingga menyebabkan banjir.

Tertutupnya Aliran Akibat Tumpukan Sampah

Selain luapan sungai yang tinggi, tertutupnya aliran sungai ataupun anak sungai merupakan salah satu penyebab utamanya. Tutupan itu biasanya berasal dari tumpukan sampah oleh masyarakat. Sampah dengan berat yang ringan akan mengapung di permukaan air dan bergerak menuju aliran lainnya.

Ketika sampah masuk dalam jumlah besar, maka akan terjadi penumpukan di ujung aliran sehingga dapat menutup aliran tersebut menuju aliran lainnya. Hal ini hampir sama saja dengan penumpukan sampah di dasar perairan, namun tertutupnya aliran penyebabnya bisa lebih parah karena tumpukannya tampak hingga permukaan.

Sederhananya, jika kita memasang sebuah tembok dalam suatu aliran air yang mengalir, maka aliran tersebut tidak dapat menuju aliran lainnya dan menyebar ke segala sisi. Sama halnya dengan banjir, tembok merupakan tumpukan sampah tadi dan aliran air yang terhalangi akan masuk ke permukiman warga.

Curah hujan yang tinggi namun aliran sungai yang terhambat akibat sampah yang menumpuk menjadi penyebabnya. Saat ini sampah menjadi masalah sosial dan harus mendapat perhatian khusus dari pemerintah

Kesadaran diri dalam membuang sampah dan menularkan kebiasaan baik dalam membuang sampah ketempat yang benar akan membantu mengurangi panen banjir dimasa mendatang. Di awal tahun 2020 inilah moment yang tepat untuk membuka kesadaran diri agar di masa mendatang tidak kembali memanen banjir akibat ulah kita sendiri.


Admin

Author & Editor

Has laoreet percipitur ad. Vide interesset in mei, no his legimus verterem. Et nostrum imperdiet appellantur usu, mnesarchum referrentur id vim.

0 komentar:

Posting Komentar

 
biz.